10 Aplikasi Linux Yang Harus Anda Miliki

Antusias Teknologi – 10 Aplikasi Linux Yang Harus Anda Miliki – Sistem operasi Linux disukai oleh banyak orang dengan banyak alasan salah satunya gratis dan bebas untuk dipakai.

Linux menawarkan sumber daya untuk pengguna tingkat lanjutan, dan juga ada beberapa distro yang cukup mudah dipelajari bagi pemula seperti UBuntu.

Setiap orang menggunakan komputer dengan tujuan yang berbeda, dan memiliki penggunaan aplikasi untuk kebutuhan yang berbeda-beda.

10 Aplikasi Linux Yang Harus Anda Miliki

Akan tetapi, apabila anda baru akan memulai menggunakan Linux, ada beberapa aplikasi penting yang harus di install. Berikut ini adalah 10 aplikasi Linux yang harus dimiliki:

10 Aplikasi Linux Yang Harus Anda Miliki

1. GParted

GParted

GParted merupakan aplikasi manajemen harddisk untuk Linux. Dengan aplikasi ini, anda dapat melakukan banyak operasi pada hard disk, dan setiap media penyimpanan yang dapat di lepas dapat anda tambahkan ke dalam sistem.

Aplikasi ini telah diinstal secara default pada Ubuntu 16.10 “Yakkety Yak”, anda mungkin harus menginstallnya terlebih dulu untuk distro lainnya.

Dengan aplikasi GParted, anda mampu melakukan tugas seperti membuat partisi pada harddisk, membuat, mengubah, dan menghapus partisi pada sistem anda.

Aplikasi ini bahkan mengijinkan anda untuk mengaktifkan dan menonaktifkan partisi seperti boot atau tersembunyi. Dan apabila anda akhirnya kehilangan data dari hard disk, GParted juga dapat membantu anda untuk mencoba menjalankan penyelamatan data pada hard disk.

GParted juga memungkinkan anda untuk memformat perangkat penyimpanan pada sistem, dan telah mendukung sejumlah besar file sistem sehingga anda memiliki pilihan untuk memilih yang anda inginkan.

Aplikasi GParted mungkin terdengar seperti aplikasi yang kompleks, namun tampilan aplikasi ini sangat sederhana, dan dengan pilihan yang dapat diatur sehingga anda dapat dengan mudah menemukan apa yang ingin dikerjakan.

2. Pinta

Pinta

Aplikasi lainnya yang harus dimiliki untuk Linux adalah Pinta. Aplikasi ini pada dasarnya dimaksudkan sebagai pengganti dari MS Paint, dengan banyak tambahan fitur.

Jika melihat sepintas, tampilan antarmuka akan cepat beradapatasi bagi siapa saja yang telah menggunakan aplikasi Paint. Pinta memiliki beberapa fitur yang sangat banyak dan efek.

Dengan Pinta, anda dapat membuat gambar baru dari awal, dan menggunakan alat seperti kuas, dan persegi panjang untuk menciptakan karya seni grafis.

Sejauh ini Pinta dianggap sebagi aplikasi editing gambar, Pinta juga dilengkapi dengan lebih dari 35 efek yang berbeda, serta penyesuaian yang dapat anda gunakan untuk mendapatkan gambar yang lebih sempurna.

Aplikasi ini juga mendukung fitur Undo, yang memungkinkan anda untuk membatalkan semua aksi yang pernah dilakukan pada gambar jika dirasa perlu. Sehingga tidak perlu khawatir untuk melepaskan semua kreativitas anda pada gambar saat mengeditnya di Pinta.

Aplikasi ini sangat direkomendasikan untuk siapapun, mudah digunakan dalam mengedit dan membuat karya desain gambar.

3. QOwnNotes

QOwnNotes

Rasanya tidak mungkin jika anda tidak pernah menulis di komputer. Bahkan jika anda hanya menuliskan catatan singkat, aplikasi untuk menulis tentu anda perlukan.

QOwnNotes merupakan aplikasi Linux gratis yang dapat anda gunakan untuk membuat catatan, serta untuk kebutuhan menulis. Yang menarik pada aplikasi ini yaitu menggunakan penanda dalam format teks.

Jika anda belum terbiasa dengan penanda, jangan khawatir karena sangat mudah untuk dipakai dan lebih cepat daripada menggunakan format tradisional.

Di aplikasi QOwnNotes, anda dapat menggunakan tanda “#” untuk format teks heading, tanda “##” H2 gaya sub judul, dan lainnya. Aplikasi juga mencakup penanda Cheatsheet, yang termasuk bagaimana anda dapat memformat teks menggunakan penanda.

Anda juga dapat menggunakan pilihan pada toolbar untuk memformat teks menjadi tebal, atau huruf miring. Anda bahkan dapat memasukkan gambar, dan tautan dari toolbar jika anda lupa.

Setelah anda memulai dengan penanda, fitur ini sangat mudah untuk dipakai dan cepat sehingga anda bisa mencobanya kapanpun anda inginkan.

4. KeePassX

KeePassX

KeePassX merupkan salah satu aplikasi Linux yang penting, sampai anda mulai menggunakannya. Aplikasi ini sangat berguna dan sangat aman, lintas platform yang dapat anda gunakan untuk menjaga data secara aman dari pencurian data.

KeePassX menggunakan enkripsi AES, atau Twofish untuk mengenkripsi database yang anda buat di dalam aplikasi. Bagian terbaik dari KeePassX adalah anda dapat menyimpan berbagai jenis data ke dalam sebuah database tunggal, dan aplikasi ini akan menangani semuanya.

Anda dapat menggunakan aplikasi ini untuk menyimpan informasi seperti nama pengguna dan kata sandi, tautan, lampiran, dan lainnya. Database akan dienkripsi menggunakan enkripsi AES, atau algoritma enkripsi Twofish.

Dan hanya dapat diakses setelah anda membuka database dengan password yang anda buat sebelumnya, atau menggunakan file kunci (bisa anda buat), yang bisa anda simpan dalam Flashdisk, atau media penyimpanan lainnya.

Anda juga dapat menggunakan KeePassX untuk membuat dan menghasilkan password, dengan bantuan fitur generator password otomatis yang dapat di kostomisasi berdasarkan tipe password yang akan anda buat mulai dari terlemah sampai terkuat.

Dalam setiap database, anda dapat menyimpan data dalam bentuk “ikon khusus”, dan masing-masing kunci dapat berisi beberapa objek data. Anda bahkan dapat menambahkan ikon tombol kustom sehingga mudah dikenali.

Dengan KeePassX, anda tidak perlu khawatir mengenai mengingat sandi, semua data disimpan dalam database yang terenkripsi pada sistem anda.

5. Redshift

Redshift

Apabila anda menghabiskan waktu di tengah malam terlalu sering, anda harus memperhatikan bahwa layar komputer akan melakukan tekanan pada mata anda. Hal ini terjadi karena cahaya biru, dan Redshift akan bekerja untuk menjaga mata anda tetap aman dari ketegangan.

Dengan secara otomatis mengurangi suhu tampilan layar monitor, yang pada dasarnya adalah mengurangi jumlah cahaya biru yang keluar dari layar monitor di malam hari, dan melindungi mata anda dari tegang.

Anda dapat mengatur suhu untuk aplikasi yang digunakan pada siang hari atau malam, dengan mengedit file konfigurasi aplikasi. Apabila anda ingin melakukannya, anda dapat menemukan panduannya di website Redshift.

Namun bagi kebanyakan pengguna aplikasi ini, pengaturan konfigurasi default sudah bekerja dengan baik.

6. VirtualBox

VirtualBox

VirtualBox merupakan salah satu aplikasi virtualisasi paling populer yang tersedia saat ini. Aplikasi ini akan mengijinkan anda untuk membuat mesin virtual pada sistem Linux.

VirtualBox mendukung banyak sistem operasi seperti Windows (bahkan termasuk Windows lama versi 3.1), Solaris, macOS, FreeBSD, dan masih banyak lagi.

Setelah mulai membuat mesin virtual, anda akan mendapatkan pilihan untuk mengkonfigurasi perangkat keras serta beberapa pengaturan lainnya seperti jumlah ukuran ruang penyimpanan, jumlah memori RAM, dan jumlah core prosesor yang ingin anda terapkan ke dalam mesin virtual.

VirtualBox termasuk aplikasi yang sangat bermanfaat, terutama apabila anda ingin menjalankan beberapa distro Linux dalam komputer, ingin mencoba Windows atau macOS, atau hanya memeriksa beberapa aplikasi tanpa harus menginstallnya pada sistem operasi yang telah terpasang.

Anda dapat menginstal VirtualBox pada setiap sistem operasi yang dibutuhkan.

7. Conky

Conky

Conky termasuk aplikasi yang sangat bermanfaat, meskipun dari namanya terlihat lucu. Pada dasarnya, Conky adalah sistem monitor yang dapat dikonfigurasi untuk menampilkan segala macam informasi dari sistem anda.

Misalnya seperti waktu, persentase CPU yang sedang digunakan, suhu inti CPU, dan masih banyak lagi yang dapat ditampilkan pada Conky. Widget tersebut juga dapat disesuaikan, sehingga anda dapat membuat konfigurasi tersendiri untuk aplikasi, dan memoles desktop anda.

Conky mendukung lebih dari 300 objek yang dapat menampilkan informasi. Apabila anda ingin membuat penyesuaian konfigurasi Conky secara default, anda dapat melakukannya dengan membuat suatu file konfigurasi.

Dan jika tertarik mengenai pembuatan file konfigurasi anda dapat menemukan panduannya pada halaman web resmi.

8. PDF Chain

PDF Chain

Pengguna Linux yang lama mungkin telah mendengar tentang “pdftk”, yaitu utility berbasis perintah untuk memanipulasi file PDF. Akan tetapi, pengguna baru mungkin tidak akan nyaman dengan baris perintah.

Dalam kasus ini, anda dapat menggunakan aplikasi PDF Chain, yang pada dasarnya adalah tampilan antarmuka GUI untuk utility pdftk. Dengan PDF Chain, anda dapat melakukan operasi seperti menggabungkan beberapa file PDF menjadi satu file PDF.

Jika satu atau lebih dari file PDF memiliki layout berbeda dari yang lainnya seperti portrait atau landscape, anda dapat memutarnya. Anda juga dapat mengekstrak file PDF ke halaman tersendiri, mencetak latar belakang, dan memberikan stempel pada setiap halaman file PDF.

PDF Chain juga memiliki banyak pilihan yang tersedia untuk memanipulasi file PDF yang bisa anda coba.

9. QWinFF

QWinFF

QWinFF merupakan bentuk GUI berbentuk baris perintah utilitas “FFmpeg”, yang dapat digunakan untuk semua jenis konversi media. Dengan tampilan sederhana, dan yang paling sering digunakan di aplikasi QWinFF adalah untuk mengkonversi file audio dan video ke dalam format yang berbeda.

Aplikasi ini juga dilengkapi dengan editor video interaktif yang dapat digunakan untuk memotong file video yang besar menjadi klip yang lebih kecil. Untuk pengguna tingkat lanjut, aplikasi ini juga menawarkan kemampuan untuk membuat penyesuaian bitrate, dan tingkat sampel pada video.

Pada dasarnya, QWinFF menawarkan hampir semua fitur FFmpeg dalam sebuah antarmuka yang mudah digunakan, menggunakan tampilan grafis, sehingga aplikasi ini sangat sempurna bagi pengguna yang belum merasa nyaman dengan utility menggunakan baris perintah.

10. Audacity

Audacity

Audacity merupakan aplikasi yang sederhana, dan termasuk editing audio open source. Aplikasi ini menawarkan beberapa pilihan untuk merekam audio dengan menggunakan mikrofon atau mic ke dalam format stereo, mono, atau multi saluran.

Setelah anda merekam atau mengimpor file audio ke audacity, anda dapat menerapkan sejumlah filter atau meningkatkan kualitasnya, untuk membuat audio yang anda inginkan.

Anda dapat menggunakan efek seperti pengurangan kebisingan pada audio, menghilangkan kebisingan pada latar belakang audio, mengubah equalizer pada audio, dan menyesuaikan bass dan treble dari file audio.

Setelah selesai, anda dapat mengekspor file ke salah satu format yang didukung oleh Audacity yaitu WAV, AIFF, MP3 dan masih banyak lagi. Audacity juga mendukung format file audio FLAC. Apabila anda merekam audio pada sistem, aplikasi ini sangat direkomendasikan untuk anda gunakan.

Menggunakan Aplikasi Linux Diatas Sangat Penting Untuk Meningkatkan Pengalaman Anda.

Tidak peduli distro Linux apa yang anda gunakan saat ini, anda mungkin nantinya akan menggunakan salah satu aplikasi diatas karena sangat berguna. Jadi tidak peduli apa yang akan dilakukan pada sistem Linux anda, anda mungkin akan menemukan aplikasi yang cocok dalam daftar aplikasi diatas.

Apabila mengetahui aplikasi lainnya selain dari daftar diatas, silahkan menuliskannya di kolom komentar. Semoga bermanfaat.

Tanda Tangan Antusias Teknologi

Tentang Penulis: compzone08

Tertarik Dengan Teknologi, Blogging, Pemrograman Website, Dan Website Design,

Artikel lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.